Pengertian
Jenis-jenis Firewall
- Personal Firewall: Personal Firewall didesain untuk melindungi sebuah komputer yang terhubung ke jaringan dari akses yang tidak dikehendaki. Firewall jenis ini akhir-akhir ini berevolusi menjadi sebuah kumpulan program yang bertujuan untuk mengamankan komputer secara total, dengan ditambahkannya beberapa fitur pengaman tambahan semacam perangkat proteksi terhadap virus, anti-spyware, anti-spam, dan lainnya. Bahkan beberapa produk firewall lainnya dilengkapi dengan fungsi pendeteksian gangguan keamanan jaringan (Intrusion Detection System).
- Network Firewall: Network Firewall didesain untuk melindungi jaringan secara keseluruhan dari berbagai serangan. Umumnya dijumpai dalam dua bentuk, yakni sebuah perangkat terdedikasi atau sebagai sebuah perangkat lunak yang diinstalasikan dalam sebuah server.
Fungsi Firewall
Secara fundamental, firewall dapat melakukan hal-hal berikut:- Mengatur dan mengontrol lalu lintas jaringan
- Melakukan autentikasi terhadap akses
- Melindungi sumber daya dalam jaringan privat
- Mencatat semua kejadian, dan melaporkan kepada administrator
Perlindungan Oleh Firewall
Banyak cara bagi hacker untuk mengakses atau merusak data di komputer yang tidak dilindungi:
- Remote login - Apabila orang bisa masuk ke komputer anda dan bisa ambil kontrol–bisa membaca file atau menjalankan aplikasi.
- Application backdoors - Aplikasi tertentu mempunyai jalan belakang yang mengijinkan akses remote untuk masuk ke komputer.
- SMTP session hijacking - SMTP digunakan untuk mengirim imel melalui internet. Dengan memperoleh akses ke daftar imel, hacker bisa menggunakan informasi ini untuk kirim junk imel atau spam ke ratusan bahkan jutaan orang. Ini biasanya dilakukan dengan merubah jalur imel ke SMTP server yang sudah di-hack, jadi spam ini seakan-akan dikirim dari SMTP server ini. Hal ini membuat pelacakan pengirim yang asli sangat susah.
- Operating system bugs - Seperti program aplikasi, operating sistem ada kalanya mempunyai “bug” yang memungkinkan hacker untuk menggunakan kesempatan ini sebagai pintu masuk.
- Denial of service - Anda mungkin pernah mendengar istilah ini dari berita tentang serangan ke situs yang besar, seperti Microsoft atau Yahoo. Serangan ini sangat susah untuk dibendung. Yang terjadi adalah hacker mengirim permintaan untuk berhubungan dengan server. Ketika server menjawab dan siap membuat session, server ini tidak bisa menemukan alamat pemintanya. Dengan membuat permintaan sedemikian rupa dan sedemikian banyak, server ini akan menjadi sangat lamban dan akhirnya crash.
- E-mail bombs - Bom imel biasanya serangan personal. Seseorang mengirim ratusan atau ribuan imel yang sama sampai imel servernya tidak bisa terima apa-apa lagi.
- Macros - Macro biasanya dibuat untuk mempermudah menjalankan prosedur yang rumit dan sering diulang. Komputer anda bisa mempunyai macro yang jahat karena hacker atau anda men-download macro itu dari internet tanpa anda sadari. Macro ini bisa menghapus dokument/file atau membuat sistem anda crash.
- Viruses - Virus adalah aplikasi kecil yang bisa menduplikasi sendiri ke komputer lain. Dengan demikian virus ini bisa menyebar secara cepat dari satu komputer ke komputer yang lain. Virus ini bisa jinak atau ganas (merusak data).
- Spam - Biasanya jinak tapi membuat kesal. Spam bisa berbahaya karena mengandung pranala ke situs yang salah/palsu.
- Redirect bombs - Hacker bisa menggunakan ICMP untuk merubah arus lalu-lintas internet ke router yang lain. Ini adalah satu cara untuk mengkonfigurasi serangan denial of service.
- Source routing - Umumnya, jalur yang harus ditempuh oleh paket informasi di Internet ditentukan oleh router-router yang dilewati. Tetapi sumber yang menyediakan rute ini bisa memberi rute yang salah atau diganti oleh hacker.
Beberapa topik yang disebut diatas sangat susah, atau bahkan tidak mungkin, untuk di filter dengan firewall. Meskipun ada firewall yang memberi perlindungan seperti anti-virus, memasang anti-virus ditiap komputer memberi perlindungan yang lebih bagus. Meskipun spam itu sangat menjengkelkan akan tetapi spam ini akan terus lewat firewall jika anda menerima dan membuka spam tersebut. Tingkat sekuriti menentukan berapa banyak ancaman serangan ini bisa dihambat oleh firewall. Tingkat sekuriti yang tinggi bisa mengeblok hampir semua ancaman. Tetapi hal ini menutup kemungkinan untuk berhubungan dengan internet. Cara yang biasanya dipakai adalah blok semuanya lalu pilih aktivitas apa yang diperbolehkan. Anda bisa mengijikan lalu-lintas apa yang akan lewat melalui firewall sehingga hanya tipe informasi tertentu, seperti imel, bisa lewat. Ini adalah cara yang bagus untuk bisnis yang mempunyai administrator network yang berpengalaman. Untuk kita semua, sebaiknya terima konfigurasi yang disediakan oleh firewall kecuali ada alasan untuk merubahnya.
Satu hal yang terbagus tentang firewall dilihat dari pandangan sekuritas adalah firewall memblokir kemungkinan orang luar untuk mengakses komputer didalam network (dibelakang dinding firewall). Meskipun hal ini sangat penting untuk bisnis, tetapi network perumahan menderita sedikit atau hampir tidak ada ancaman seperti ini. Akan tetapi memasang firewall memberi keamanan dan rasa tenang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar